INOVASI “PELITA DUNIA” “Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU” POSYANDU ILP DESA GENTAN KEC. GANTIWARNO KAB. KLATEN

Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk menguatkan pelayanan kesehatan di wilayah masyarakat Desa/Kelurahan. Kegiatan ini dapat dihadiri oleh semua kalangan masyarakat baik bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa dan lansia yang dilaksanakan rutin setiap bulannya. Pelayanan kesehatan yang di terapkan ialah: kegiatan dilaksanakan berupa skrining penyakit tidak menular seperti pemeriksaan tekanan darah,pemeriksaan lingkar perut,cek gula darah,konseling kesehatan jumlah kunjungan di posyandu ILP sampai dengan penyuluhan kesehatan. Posyandu merupakan fasilitas layanan kesehatanyang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan derajat kesehatan masyarakat. Pengetahuan masyarakat yang rendah tentang manfaat posyandu dapat menjadi kendala kemauan untuk mengikuti dalam kegiatan posyandu. Berdasarkan kenyataan yang ada di masyarakat masih banyak yang kurang mengetahui akan adanya kegiatan posyandu serta tujuan dari kegiatan tersebut.

INOVASI “PELITA DUNIA” “Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU” POSYANDU ILP DESA GENTAN KEC. GANTIWARNO KAB. KLATEN
INOVASI “PELITA DUNIA” “Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU” POSYANDU ILP DESA GENTAN KEC. GANTIWARNO KAB. KLATEN

INOVASI “PELITA DUNIA”

“Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU”

POSYANDI ILP DESA GENTAN KEC. GANTIWARNO KAB. KLATEN

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

  1. Latar Belakang
  2. Permasalahan

Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk menguatkan pelayanan kesehatan di wilayah masyarakat Desa/Kelurahan.

Kegiatan ini dapat dihadiri oleh semua kalangan masyarakat baik bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa dan lansia yang dilaksanakan rutin setiap bulannya.

Pelayanan kesehatan yang di terapkan ialah: kegiatan dilaksanakan berupa skrining penyakit tidak menular seperti pemeriksaan tekanan darah,pemeriksaan lingkar perut,cek gula darah,konseling kesehatan jumlah kunjungan di posyandu ILP sampai dengan  penyuluhan kesehatan.

Posyandu merupakan fasilitas layanan kesehatanyang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan derajat kesehatan masyarakat.

Pengetahuan masyarakat yang rendah tentang manfaat posyandu dapat menjadi kendala kemauan untuk mengikuti dalam kegiatan posyandu. Berdasarkan kenyataan yang ada di masyarakat masih banyak yang kurang mengetahui akan adanya kegiatan posyandu serta tujuan dari kegiatan tersebut. Posyandu salah satu sebagai pos pelayanan terpadu bagi masyarakat di suatu wilayah tertentu, dimana mereka bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di posyandu.

Kemudian masalah sampah plastic, karena  sampah merupakan  yang paling dekat dengan masyarakat, hampir disetiap kegiatan setidaknya melibatkan penggunaan plastik. Di Desa Gentan banyak Sampah plastik yang dapat membawa dampak negatif yang luar biasa bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Dampak atau bahaya dari sampah jenis plastik ini antara lain pencemaran air tanah karena sampah plastik tidak mudah terurai, penyebab polusi udara yang dapat menimbulkan masalah bagi kesehatan manusia, menimbulkan racun karena memproduksi plastik menggunakan bahan kimia beracun, biaya penanggulangan dan pengelolaan sampah plastik sangat mahal.

  1. Alternatif Solusi Yang Ditawarkan

Dari permasalahan diatas, munculah solusi yang ditawarkan dalam pelaksanaan posyandu lansia, Salah satunya adalah dengan membuat inovasi kegiatan di Posyandu Lansia Berupa “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU).

 

  1. Maksud dan Tujuan

Maksud dan Tujuan adalah :

  1. Meningkatkan kepesertaan di posyandu.
  2. Mendorong dan memfasilitasi masyarakat untuk tetap aktif, sehat dan bahagia.
  3. Mengurangi sampah plastik di lingkungan masyarakat Desa Gentan
  4. Menambah kreatifitas bagi para lansia

  1. Rancang Bangun Inovasi
  2. Deskripsi Rancangan Inovasi

“Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU) adalah Pemanfaatan limbah plastik rumah tangga yang dijadikan ecobrick yang bisa dibuat berbagai macam barang kerajinan antara lain dibuat stool oleh para peserta posyandu dari Desa Gentan Kec. Gantiwarno, Kab. Klaten. Setiap lansia yang mengikuti posyandu lansia wajib membawa sampah plastic dan botol plastic untuk dijadikan ecobrick.

  1. Langkah-Langkah Tahapan Inovasi

Langkah-langkah tahapan inovasi adalah

  1. Evaluasi kehadiran lansia di posyandu penangangan sampah plastik
  2. Disepakati adanya kegiatan Pelita Dunia di Posyandu
  3. Penyebarluasan informasi terkait kegiatan Pelita Dunia.
  4. Pelaksanaan kegiatan.
  5. Waktu dan Proses Pelaksanaan
  • Waktu pelaksanaan :

Waktu pelaksanaan “Pelita Dunia” ini adalah bersamaan dengan hari buka posyandu Lansia di Desa Gentan.

  • Proses pelaksanaan

Proses pelaksanaan “Pelita Dunia” :

Lansia datang Membawa sampah plastik dan botol plastik

Pemeriksaan dan Pengobatan Sederhana

Konseling / Penyuluhan

Penimbangan dan Pencatatan

“PELITA DUNIA”

Lansia pulang dengan bahagia

Senam Lansia

PMT

Pendaftaran

  1. Pelaku

Pelaku dalam inovasi “Pelita Dunia” ini adalah :

  • Lansia yang aktif dalam posyandu
  • Kader kesehatan
  1. Pemangku Kepentingan

Pemangku kepentingan dalam inovasi ini adalah seluruh peserta yang mengikuti posyandu.

  1. Output

Output dari inovasi “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU) adalah :

  1. Pembuatan Ecobrick
  2. Membuat Stool dari ecobrick

 

  1. Kebermanfaatan dan Keberlanjutan

“Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU) mendapat dukungan dari seluruh masyarakat, dari pemerintah desa dan Puskesmas untuk dapat tetap berjalan dari tahun ke tahun serta untuk dapat mengurangi limbah plastik rumah tangga yang bisa dibuat kerajinan tangan berupa ecobrick. Manfaat dari inovasi ini dapat dilihat dari berbagai aspek  yaitu :

  1. Aspek sosial

Memberikan wadah pelayanan yang lebih dekat dengan masyarakat dan peningkatan pelayanan terhadap masyarakat.

  1. Aspek Ekonomi

Dapat mencegah efek komplikasi terhadap penyakit, dimana lansia dapat mendeteksi resiko komplikasi penyakit secara mandiri, sehingga dapat mengurangi resiko biaya yang dikeluarkan apabila tidak dicegah secara dini dan serta dari hasil pembuatan ecobrick dapat dijual sebagai nilai ekonomis.

  1. Aspek Psikologis

Lansia merasa dirinya masih berharga dan berfungsi  dengan melibatkan mereka dalam semua kegiatan yang sudah disediakan seperti senam bersama, pembuatan ecobrick dari limbah sampah plastik

  1. Aspek Lingkungan

Daeri inovasi ini dapat mengurangi limbah plastik dan botol plastik yang ada dilingkungan sekitar kita, sehingga dapat mencegah pencemaran lingkungan yang lebih luas.

 

  1. Orisinalitas Ide

Ide Inovasi “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDu) ini muncul dari melihat lingkungan sekitar khusunya di Desa Gentan banyak terdapat limbah sampah plastik dan limbah botol plastik. Oleh karena itu muncul ide untuk memanfaatkan limbah-limbah plastik tersebut untuk dijadikan Ecobrick supaya bisa mengurangi sampah plastik dan bisa lebih bermanfaat.

 

  1. Efektivitas Pelaksanaan Inovasi

Dari hasil kajian terhadap efektivitas pelaksanaan inovasi “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU) bahwa pelaksanaan inovasi tersebut sudah baik dan efektif. Dimana masyarakat sudah bisa merasakan manfaat dari inovasi tersebut.

BAB III

PENUTUP

  1. Kesimpulan

Pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang penyelenggaraannya melalui program Desa dan Puskesmas dengan melibatkan peran serta para masyarakat, keluarga, tokoh masyarakat dan kader Kesehatan akan dapat meningkatkan derajat Kesehatan dan permasalahan-permasalahan Kesehatan dapat dicegah secara dini. Dan Dengan adanya inovasi “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU) ini lansia lebih semangat untuk datang ke posyandu, selain untuk memeriksakan Kesehatan juga untuk membuat Ecobrick dari limbah plastik.

 

  1. Saran
  2. Bagi Pemerintah Desa

Untuk dapat terus mendukung kegiatan posyandu dan Inovasi “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU)

  1. Bagi Puskesmas

Untuk dapat terus memberi bimbingan terkait edukasi Kesehatan dan edukasi penanganan sampah di masyarakat

  1. Bagi Masyarakat

Supaya dapat terus mendukung kegiatan Posyandu dan Inovasi “Pelita Dunia” (Pemanfaatan Limbah Plastik rumah TAngga di posyanDU)

 

 

BAB IV

DAFTAR RUJUKAN PUSTAKA

Asih, H. M., & Fitriani, S. (2018).Penyusunan Standard Operating Procedure (SOP) Produksi Inovasi Ecobrick. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 17(2), 144. https://doi.org/10.23917/jiti.v17i2.6832

Purwaningrum, P. (2016). Upaya Mengurangi Timbulan Sampah Plastik Di Lingkungan. Indonesian Journal of Urban and Environmental Technology, 8(2), 141

Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Sumarmi & Desmawati, Liliek. 2015. Peran Kader Posyandu Sebagai Agen Pembaru Bagi Lansia di Dukuh Rejosari Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Journal of Non Formal Eduvation and Community Empowerment: Semarang State University. Vol. IV, No.6, 15-25

LAMPIRAN

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Files

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0